Pandemi mengubah banyak hal dalam hal tata cara hidup manusia. Sebagai makhluk yang memiliki kecepatan beradaptasi dengan lingkungan, perilaku manusia pun berubah, kemudian bertahan dalam tatanan kebiasaan yang baru.
Jika suatu hari nanti kondisi kembali normal, akankah kita terus bertahan dengan kebiasaan baik yang terlanjur terbentuk? Berikut beberapa kebiasaan baik di masa pandemi yang perlu dilanjutkan karena memiliki efek positif dalam kehidupan.
Contents
Kebiasaan-Kebiasaan Baik di Masa Pandemi
Kebiasaan mencuci tangan
Sejak lama manusia diajarkan untuk mencuci tangan dengan air dan sabun, namun tren ini baru berkembang dan menajdi kebiasaan rutin ketika pandemi Covid-19 datang. Baik dalam situasi pandemi atau bukan, mencuci tangan dengan air dan sabun merupakan suatu keharusan karena dapat mencegah masuknya bakteri dan virus ke dalam tubuh manusia.
Hal ini dikarenakan tangan adalah salah satu gerbang perpindahan penyakit dan kotoran dari luar ke dalam tubuh manusia. Juga dari tubuh satu orang kepada orang lainnya. Mencuci tangan dengan air dan sabun merupakan kebiasaan baik di masa pandemi yang harus terus dilanjutkan untuk memperbaiki kualitas hidup manusia.
Menerapkan etika batuk dan bersin
Batuk dan bersin merupakan dua hal yang paling ditakuti di masa pandemi. Kamu akan menjadi pusat perhatian ketika melakukan salah satunya di tempat umum tanpa menggunakan masker.
Oleh sebab itu, meskipun nantinya pandemi telah berakhir, usahakan untuk tetap menerapkan etika batuk dan bersin dengan cara menutup mulut dan hidung menggunakan tisu atau sapu tangan ketika batuk atau bersin, agar dropletnya tidak menyebar ke mana-mana.
Memakai masker saat sedang tidak enak badan
Saat tubuh sedang kurang fit, ada baiknya untuk beristirahat di rumah, atau segera berobat ke fasilitas kesehatan. Kondisi sakit yang dibiarkan berlarut-larut tidak hanya merugikan diri sendiri, namun juga berpotensi menular kepada orang lain.
Namun jika kamu terpaksa harus keluar rumah karena keperluan yang mendesak, lakukan salah satu kebiasaan baik di masa pandemi yaitu menggunakan masker, kemudian jaga jarak dengan orang lain.
Menjaga kebersihan lingkungan
Menjaga kebersihan lingkungan di manapun kita berada merupakan salah satu kebiasaan positif yang perlu dilanjutkan. Hal ini dikarenakan kebersihan lingkungan merupakan salah satu faktor penting untuk mewujudkan lingkungan dan tubuh yang sehat.
Menerapkan pola hidup sehat
Banyak orang berlomba-lomba menerapkan pola hidup sehat di masa pandemi, seperti dengan rutin melakukan olahraga lari, jalan santai, atau bersepeda, bahkan diet sehat. Kebiasaan positif di masa pandemi ini tidak boleh hilang begitu saja karena sejatinya menerapkan pola hidup sehat sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas hidup. Selain tetap berolahraga, kamu juga perlu melanjutkan konsumsi makanan yang sehat seperti yang selalu dilakukan untuk menghalau penularan Covid-19.
Jangan asal menyentuh dan mencium anak orang lain
Ketika melihat bayi yang menggemaskan atau anak kecil yang lucu mungkin kamu akan terdorong untuk menyentuh atau menciumnya, bukan? Nah, mulai sekarang sebisa mungkin tahan diri untuk melakukan hal tersebut karena kita tahu ada berapa banyak kuman dan virus yang menempel dalam tubuh kita.
Sapa secukupnya saja, kemudian cuci tangan dan bersihkan diri ketika ingin memegang bayi atau anak-anak.
Kunjungi lansia dalam kondisi fit dan bersih
Tidak hanya bayi dan anak-anak, kelompok lansia juga merupakan kelompok yang sangat rentan dengan penularan penyakit. Jika kamu berencana untuk berkunjung atau menemui lansia, maka pastikan tubuhmu sedang fit, sehat dan bersih sehingga tidak berpotensi menularkan penyakit.
Nah, itu tadi beberapa kebiasaan baik di masa pandemi yang sepertinya sayang untuk dilupakan begitu saja. Nanti, jika kondisi sudah normal seperti sediakala, sebaiknya kita tetap menerapkan kebiasaan positif tersebut untuk menjaga kondisi diri dan orang-orang yang ada di sekitar.